KPU Jateng Gelar Forum “NGOPI ASLI” Bahas Strategi dan Penguatan Tim Menuju Kinerja Lebih Baik

Foto : Kegiatan NGOPI ASLI dengan BerCanDa, forum diskusi rutin yang digelar KPU Provinsi Jawa Tengah. 

Nuansametro.com - Semarang | Suasana hangat dan penuh semangat mewarnai kegiatan NGOPI ASLI dengan BerCanDa, forum diskusi rutin yang digelar KPU Provinsi Jawa Tengah. Pada edisi kali ini, tema yang diangkat adalah “Mengolah Taktik, Menata Strategi, Mewujudkan Visi Misi: Sharing Perencanaan dan Kegiatan KPU se-Jawa Tengah.”, Rabu (4/11).

Bertempat di kantor KPU Jawa Tengah, kegiatan ini dihadiri oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Tengah Handi Tri Ujiono, beserta jajaran anggota KPU: Paulus Widiyantoro, Muslim Aisha, Akmaliyah, Muhammad Machruz, Mey Nurlela, Basmar Perianto Amron, serta Sekretaris KPU Tri Tujiana. Forum dipandu dengan hangat oleh Sabbikisma Setia N, Kepala Bagian Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Provinsi Jawa Tengah.

Soliditas Tim Jadi Kunci

Dalam sambutannya, Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono menegaskan pentingnya kekompakan dalam menjalankan tugas kelembagaan.

“Soliditas tim merupakan hal yang mutlak, kita saling melengkapi. Penting bagi kita untuk senantiasa menjaga marwah lembaga melalui pemahaman yang utuh terhadap tugas dan wewenang masing-masing,” ujarnya.

Menurut Handi, kekuatan KPU terletak pada sinergi antarbidang dan komitmen bersama untuk menjaga integritas lembaga penyelenggara pemilu.

Dorongan untuk Meningkatkan Kinerja dan Akuntabilitas

Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik Basmar Perianto Amron menyoroti pentingnya peningkatan nilai SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) KPU Jawa Tengah.
Ia menilai masih ada ruang untuk memperbaiki kinerja kelembagaan dengan menindaklanjuti rekomendasi dari hasil evaluasi sebelumnya.

“Masih banyak peluang untuk meraih hasil yang lebih baik. Evaluasi bukan akhir, tapi pijakan untuk peningkatan kualitas kerja,” tegas Basmar.

Kolaborasi dalam Data Pemilih

Dari sisi data dan informasi, Paulus Widiyantoro menekankan pentingnya kolaborasi lintas bidang dalam kegiatan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PPDPB).

“PPDPB merupakan tanggung jawab bersama. Akurasi data pemilih menjadi pondasi utama dalam menjamin keadilan dan keakuratan proses demokrasi,” ungkapnya.

Refleksi dan Transparansi Sebagai Kekuatan

Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan Muslim Aisha mengajak seluruh jajaran KPU untuk melakukan refleksi atas pelaksanaan tahapan Pemilu.
Menurutnya, pekerjaan pasca-tahapan justru membutuhkan ketelitian dan tanggung jawab besar agar hasil Pemilu tetap terjaga kredibilitasnya.

Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat Akmaliyah menekankan bahwa KPU sebagai badan publik harus terus membuka diri dan memberikan informasi yang akurat, transparan, serta akuntabel kepada masyarakat.

“Keterbukaan informasi adalah bentuk pelayanan publik. Melalui transparansi, kita membangun kepercayaan masyarakat,” tuturnya.

Forum NGOPI ASLI menjadi ruang penting bagi KPU Jawa Tengah untuk berbagi gagasan, memperkuat koordinasi, dan menyatukan langkah menuju lembaga penyelenggara Pemilu yang profesional, modern, dan berintegritas.

Dengan semangat #KPUMelayani, KPU Jawa Tengah terus berupaya meningkatkan kualitas tata kelola kelembagaan, demi mewujudkan Pemilu yang semakin baik dan dipercaya publik.

• Rls/Red 

Dok : KPU Jateng