![]() |
| Foto : Sosialisasi pelaksanaan Pilkades digital digelar di Aula Husni Hamid, Komplek Pemda Karawang, pada Selasa (04/11/2025). |
Nuansametro.com - Karawang | Pemerintah Kabupaten Karawang terus berinovasi dalam memperkuat tata kelola pemerintahan desa. Salah satu langkah nyatanya adalah pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak berbasis elektronik yang dijadwalkan berlangsung pada tahun 2025.
Sosialisasi pelaksanaan Pilkades digital tersebut digelar di Aula Husni Hamid, Komplek Pemda Karawang, pada Selasa (04/11/2025). Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, S.E., didampingi Wakil Bupati H. Maslani, serta jajaran Forkopimda seperti Kepala Kejaksaan Negeri Karawang, Kapolres, Dandim, Ketua DPMD, dan para kepala desa serta lurah dari seluruh wilayah Kabupaten Karawang.
Karawang Jadi Kabupaten Percontohan
Program Pilkades digital ini merupakan bagian dari kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Kabupaten Karawang terpilih sebagai salah satu dari dua daerah percontohan di Jawa Barat, bersama Kabupaten Indramayu.
Dalam sambutannya, Bupati Aep Syaepuloh menegaskan pentingnya kesiapan seluruh pihak dalam menyukseskan mekanisme pemilihan berbasis digital. Menurutnya, pemerintah daerah telah melakukan berbagai langkah persiapan, mulai dari sosialisasi kepada panitia di tingkat desa, kecamatan, hingga kabupaten.
“Tadi sudah disampaikan bagaimana tata cara memilih, teknis pelaksanaan, termasuk berbagai kekhawatiran yang mungkin muncul. Pemerintah daerah sudah melakukan sosialisasi kepada seluruh panitia agar pelaksanaannya berjalan lancar,” ujar Bupati Aep.
Dorong Transparansi dan Efisiensi
Bupati menilai, penerapan sistem digital dalam Pilkades akan memberikan banyak manfaat, terutama dalam aspek transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas. Ia juga mengakui masih ada sejumlah pertanyaan dan kekhawatiran dari perwakilan desa, namun semua hal tersebut akan terus dievaluasi bersama DPMD Provinsi maupun Kabupaten.
Berdasarkan survei awal di sembilan desa, sekitar 54–58 persen masyarakat Karawang menyatakan dukungan terhadap Pilkades digital. Angka tersebut menunjukkan optimisme masyarakat terhadap transformasi demokrasi di tingkat desa.
“Kami sudah meminta Kepala DPMD agar sosialisasi dimasifkan kembali. Karena dari hasil survei, mayoritas masyarakat menginginkan pemilihan secara digital. Tinggal kita perkuat lagi mekanismenya,” tambah Bupati Aep.
Menuju Demokrasi Desa yang Modern
Dengan dukungan dari berbagai pihak, Pemerintah Kabupaten Karawang optimistis pelaksanaan Pilkades Digital 2025 dapat berjalan sukses. Program ini diharapkan tidak hanya menjadi tonggak penting dalam modernisasi sistem pemilihan di tingkat desa, tetapi juga menjadi percontohan bagi daerah lain di Jawa Barat bahkan nasional.
“Kami ingin Pilkades digital ini menjadi bukti bahwa desa-desa di Karawang siap melangkah menuju era demokrasi yang lebih modern, terbuka, dan berintegritas,” tutup Bupati.
Pilkades Digital Karawang 2025 bukan sekadar inovasi teknologi, tetapi simbol komitmen pemerintah daerah dalam membangun tata kelola demokrasi yang bersih, cepat, dan berpihak kepada masyarakat.
• Red

0 Komentar