Nuansametro.com - Karawang | Memasuki hari ke-14 pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Pulokalapa, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Karawang, semangat pengabdian mahasiswa Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang tak surut.
Beragam kegiatan inovatif dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat terus digalakkan, mencerminkan komitmen nyata dalam membangun desa dari berbagai aspek.
KKN yang dimulai sejak 17 Juli 2025 ini dibuka secara resmi oleh perangkat desa serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Yuniar Rahmatiar, SH., MH.
Semenjak itu, mahasiswa KKN terus menjalin kolaborasi erat dengan warga, menciptakan sinergi yang positif dan berdampak.
Ketua Kelompok KKN UBP 2025 Desa Pulokalapa, Dimas Fadilah, menjelaskan bahwa pada hari ke-14 ini, mahasiswa telah menjalankan sejumlah program unggulan yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Salah satunya adalah pemeriksaan sanitasi rumah warga bersama ibu-ibu PKK dan bidan desa. Kami ingin meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit,” ungkap Dimas, Rabu (30/7/2025).
Tak hanya fokus pada kesehatan lingkungan, tim KKN juga turut menyasar aspek pendidikan karakter siswa melalui kegiatan sosialisasi anti-bullying kepada murid kelas 5 dan 6 SDN Pulokalapa 2.
“Ini penting untuk membentuk karakter anak-anak sejak dini, agar mereka memiliki empati dan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman dan aman,” tambahnya.
Mahasiswa UBP juga turut memberikan pendampingan belajar dan pengenalan Microsoft Office di sekolah dasar, guna meningkatkan keterampilan literasi digital generasi muda yang menjadi bekal penting di era modern.
Tak ketinggalan, semangat gotong royong juga terasa dalam kegiatan kerja bakti bersih-bersih desa, termasuk area posko, fasilitas umum, hingga makam Syekh Quro yang menjadi salah satu situs budaya setempat.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan dan pelestarian budaya lokal, tim KKN menggelar Gerakan Leuweung Hejo, yakni program penanaman pohon dan edukasi lingkungan yang dilakukan di sekitar makam Syekh Quro.
“Lewat program ini, kami ingin mengajak masyarakat, terutama generasi muda, untuk mencintai dan menjaga alam serta warisan leluhur,” terang Dimas.
Di bidang keagamaan, kegiatan mengaji rutin setiap malam Jumat untuk anak-anak desa juga terus berjalan sebagai upaya pembinaan karakter spiritual dan penguatan nilai-nilai moral sejak dini.
Dosen Pembimbing Lapangan, Dr. Yuniar Rahmatiar, SH., MH., menyampaikan apresiasi tinggi atas kerja nyata dan semangat kolaborasi mahasiswa dengan warga desa.
“Sinergi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan lembaga pendidikan menjadi kekuatan utama tercapainya pengabdian ini. Saya optimis, program-program yang telah dan akan dijalankan akan memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat,” ucapnya.
Dengan memasuki pekan ketiga, mahasiswa KKN UBP Karawang menegaskan komitmennya untuk terus menyelesaikan rangkaian program yang telah dirancang demi menciptakan dampak berkelanjutan bagi Desa Pulokalapa.
• Irfan
0 Komentar