Nuansametro.com - Bandung | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) turut ambil bagian dalam kegiatan Launching Monitoring dan Evaluasi (e-Monev) Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2025 yang diselenggarakan secara daring oleh Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat pada Selasa (29/7).
Acara pembukaan dihadiri dan dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Dr. Herman Suryatman, M.Si., yang menekankan pentingnya keterbukaan informasi yang benar-benar berdampak pada masyarakat.
“Evaluasi tidak boleh hanya formalitas. Harus menyentuh substansi. Informasi dari badan publik harus memberi nilai tambah bagi kesejahteraan warga,” tegas Herman dalam sambutannya.
Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Barat, Husni Farhani Mubarok, menyampaikan bahwa e-Monev 2025 akan fokus pada komitmen dan konsistensi badan publik dalam menyediakan informasi yang terbuka, akurat, dan inklusif.
Dua sesi utama menjadi sorotan dalam kegiatan ini:
🔹 Petunjuk Teknis Monev KIP oleh Komisioner Bidang Hubungan Kelembagaan & Tata Kelola
🔹 Penjelasan Self Assessment Questionnaire (SAQ) oleh Tim Penilai Independen
Sebagai lembaga publik yang menyandang predikat Lembaga Informatif Tahun 2024, KPU Jabar menyampaikan tekadnya untuk terus memperkuat kualitas pelayanan informasi publik.
“Predikat informatif bukan akhir, tapi awal dari komitmen berkelanjutan. Kami terus memperbaiki pelayanan informasi secara sistematis,” ujar Yunike Puspita, perwakilan PPID KPU Jabar, dalam sesi diskusi.
Langkah konkret KPU Jabar terlihat dari berbagai inisiatif seperti optimalisasi kanal informasi digital, penguatan kapasitas PPID, serta inovasi-inovasi partisipatif yang mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam pengawasan dan pemanfaatan informasi publik.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi foto bersama peserta dan panitia dalam pose khas "Jabar Istimewa", sebagai simbol kolaborasi, keterbukaan, dan pelayanan publik yang berpihak pada masyarakat.
Melalui semangat keterbukaan dan inovasi, KPU Jabar terus membuktikan bahwa transparansi bukan sekadar kewajiban, tapi juga wujud nyata pelayanan publik yang berkualitas dan berdampak langsung.
#KPUMelayani #TemanPemilih #KeterbukaanInformasi #JabarIstimewa #eMonev2025 #PPIDKPUJabar
Sumber/dok: KPU Jabar
0 Komentar