Nuansametro.com - Karawang | Arena permainan City Garden Karawang kembali jadi sorotan tajam publik. Setelah viral karena aksi pencurian di area parkir yang membuat pengunjung kehilangan barang berharga, kini muncul dugaan mengejutkan: City Garden diduga belum kantongi izin operasional lengkap!
Tempat hiburan keluarga yang berlokasi di eks lahan Carrefour Jalan Tuparev, Karawang Timur itu disebut-sebut belum mengantongi legalitas resmi. Fakta ini diungkap langsung oleh Asep Agustian, Ketua DPC Peradi Karawang yang juga pengamat hukum senior di Karawang.
“Kalau mereka perusahaan besar dan punya banyak cabang, mestinya soal izin itu prioritas. Kalau belum ada, berarti ini bukan sekadar kelalaian, tapi pembodohan terhadap pemerintah dan masyarakat!” tegas Asep atau yang akrab disapa Askun, Sabtu (14/6/2025).
Menurut Askun, kejanggalan juga tampak dari kondisi di lapangan. Parkir liar, fasilitas keamanan minim, hingga tak terlihat adanya CCTV maupun alat pemadam kebakaran menjadi bukti lemahnya pengawasan dan tanggung jawab pengelola.
Tak hanya itu, Askun juga menyentil OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang dinilai kecolongan, seperti DPMPTSP, Satpol PP, dan dinas teknis lainnya.
Ia menyayangkan jika tempat usaha sebesar City Garden luput dari pengawasan, bahkan beroperasi tanpa kontribusi jelas terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Kalau izinnya belum lengkap, berarti ada potensi besar mereka tidak bayar pajak. Pemerintah daerah bisa rugi besar, masyarakat juga terancam keamanannya,” katanya.
Dengan tegas, Askun mendesak agar Satpol PP Karawang segera melakukan sidak ke lokasi. Bila terbukti tidak memiliki izin resmi, City Garden harus ditutup tanpa kompromi!
“Jangan beri toleransi! Tutup saja kalau tidak ada izin. Ini soal keselamatan dan keadilan! Banyak pelaku usaha lain yang tertib dan taat aturan, kenapa yang besar bisa seenaknya?” tegasnya.
Kasus ini membuka mata publik akan pentingnya pengawasan dan keseriusan pemerintah dalam menindak pelanggaran oleh pelaku usaha, sekecil apapun.
Warga Karawang kini menanti langkah tegas dari pihak berwenang.
• NP
0 Komentar