Nuansametro.com - Karawang | Puluhan warga Kampung Kertijaya, KW 7 RT 009 RW 015, Kelurahan Tanjung Mekar, Kecamatan Karawang Barat, mendatangi kantor PT. Dago Alam Sejahtera (PT DAS), Minggu (11/5) siang.
Aksi tersebut dipimpin oleh seorang tokoh masyarakat setempat bernama Jae sebagai bentuk protes atas dugaan pembuangan limbah cair oleh PT DAS yang diduga telah mencemari lingkungan sekitar.
Dalam aksi damai yang berlangsung siang hari itu, warga menyuarakan kekhawatiran dan kekecewaan mereka terhadap dampak negatif yang dirasakan akibat limbah tersebut, terutama pada kesehatan saluran pernapasan.
“Kami mendesak kepada pemerintah kelurahan dan Dinas Lingkungan Hidup Karawang untuk segera turun tangan. Perusahaan ini sudah berulang kali membuang limbah tidak sesuai aturan, dan masyarakat jadi korban,” tegas Jae kepada media.
Menurut Jae, ini bukan kali pertama warga dibuat resah. Insiden pencemaran ini sudah terjadi untuk keempat kalinya. Bahkan, dalam tiga hari terakhir, warga sekitar mengeluhkan gangguan pernapasan yang diduga kuat akibat limbah cair yang mencemari udara maupun lingkungan sekitar.
“Kami mohon kepada Dinas Lingkungan Hidup Karawang untuk memberikan sanksi tegas kepada perusahaan. Jangan tunggu sampai ada korban jiwa,” tambahnya.
Selain mendesak tindakan dari pemerintah, warga juga berharap agar media turut membantu menyuarakan persoalan ini ke publik.
“Kami sangat berharap media bisa mengangkat masalah ini. Warga sudah terlalu lama dirugikan,” ujar Jae.
Hingga berita ini diturunkan, pihak PT DAS belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan yang dilayangkan warga.
Dinas Lingkungan Hidup Karawang pun belum terlihat melakukan pemeriksaan langsung di lokasi.
Warga menegaskan akan terus mengawal kasus ini dan mengancam akan menggelar aksi lanjutan jika pemerintah tidak segera mengambil tindakan nyata.
• NP
0 Komentar