Nuansametro.com - Bekasi | Kinerja Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi menuai apresiasi dari warga, khususnya masyarakat di wilayah Tanjung Baru dan Jati Baru, Kecamatan Cikarang Timur.
Pasalnya, pembangunan jalan penghubung utama antara kedua desa tersebut kini tengah dikerjakan secara intensif oleh pemerintah daerah.
Warga menilai DSDABMBK Bekasi sangat sigap dalam merespons kebutuhan masyarakat, terutama terkait peningkatan infrastruktur jalan. Jalan H. Mahmud yang sebelumnya rusak parah, kini sedang ditingkatkan dengan konstruksi rigid beton.
“Kami melihat langsung alat berat dan para pekerja sudah turun ke lokasi. Jalan ini sebelumnya rusak berat, dan sangat mengganggu aktivitas warga. Alhamdulillah, pemerintah cepat tanggap,” ujar Ahmad Fathoni, Biro Investigasi DPD J.P.K.P Bekasi.
Menurut Ahmad Fathoni, proyek peningkatan jalan ini dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bekasi Tahun Anggaran 2025 dengan total anggaran sebesar Rp1.984.883.020.
Jalan yang ditangani sepanjang 690 meter dengan lebar sekitar 4 meter, menggunakan konstruksi rigid beton yang lebih kuat dan tahan lama.
Sebelumnya, jalan ini hanya berupa lapisan aspal tipis dan sebagian besar dalam kondisi rusak berat. Kini, dengan dilakukan rekonstruksi total, diharapkan akses jalan ini dapat menunjang mobilitas warga serta memperlancar distribusi hasil pertanian dan perkebunan dari wilayah tersebut.
“Setelah selesai, jalan ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Selain memperlancar lalu lintas harian, juga membantu perekonomian warga yang menggantungkan hidup dari hasil bumi,” tambah Ahmad Fathoni.
Dengan adanya pembangunan ini, masyarakat berharap Pemerintah Kabupaten Bekasi terus melanjutkan program-program infrastruktur yang tepat sasaran, terutama untuk wilayah pedesaan yang menjadi urat nadi perekonomian lokal.
• NP
0 Komentar