Nuansa Metro - Karawang | Pemerintah Kabupaten Karawang menegaskan tidak akan mentoleransi kasus penemuan limbah medis yang tercampur dengan limbah domestik di wilayah permukiman warga Dusun Kampek, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat.
Wakil Bupati Karawang, Maslani, menyebut kasus ini sebagai persoalan serius yang berpotensi membahayakan lingkungan serta kesehatan masyarakat.
“Permasalahan limbah medis ini persoalan serius yang tidak bisa ditoleransi karena dapat berdampak terhadap lingkungan,” tegas Maslani, Minggu (13/4/2025).
Ia menambahkan, Pemkab Karawang siap menuntaskan kasus ini hingga ke akarnya, termasuk menjatuhkan sanksi tegas bagi pihak yang terbukti bersalah. Bahkan, jika terbukti melibatkan rumah sakit, izin operasionalnya bisa dicabut.
Meski begitu, Maslani meminta masyarakat untuk menghormati proses hukum yang tengah berjalan. Saat ini, Polres Karawang masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Karawang, Iwan Ridwan, mengungkapkan pihaknya telah melakukan verifikasi lapangan terkait temuan limbah tersebut. Hasilnya, ditemukan limbah medis dalam kantong sampah berwarna hitam, bukan kantong plastik kuning khusus limbah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) sebagaimana seharusnya.
“Jenis limbah medis yang kami temukan antara lain jarum suntik, selang infus, hingga botol plastik bekas obat. Bahkan kami menemukan identitas dari dua rumah sakit swasta, yakni RS Bayukarta dan RS Hermina Karawang,” jelas Iwan.
Menindaklanjuti temuan tersebut, Pemkab Karawang telah memanggil perwakilan dari kedua rumah sakit pada Jumat (11/4/2025) untuk melakukan klarifikasi resmi.
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin, membenarkan bahwa kasus ini tengah ditangani oleh Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) Satreskrim Polres Karawang.
“Temuan limbah medis di Dusun Kampek, Desa Karangligar, saat ini sedang ditangani oleh Satreskrim Unit 3 Tipiter Polres Karawang,” ujarnya.
Pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk menjaga kelestarian lingkungan dan melindungi kesehatan masyarakat dari bahaya limbah medis.
Jika kamu butuh versi yang lebih pendek atau untuk media sosial, aku bisa bantu juga.
0 Komentar