Headline News

Kades Mekarmanik Diduga Abaikan Pemberitaan Soal Jalan Amblas, Beri Pernyataan Menohok!


Ilustrasi Kepala Desa

Nuansa Metro - Lebak | Pemerintah Desa Mekarmanik, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak, Banten, menjadi sorotan setelah diduga mengabaikan pemberitaan sejumlah media online terkait jalan poros desa yang amblas. Isu ini semakin berkembang dengan adanya dugaan pembebasan jalan senilai Rp 20 juta yang belum mendapat kejelasan.

Dalam sebuah pesan yang diterima oleh awak media Infoxpos, Kepala Desa Mekarmanik, Aliudin, menanggapi isu tersebut dengan pernyataan yang cukup keras. Ia menegaskan bahwa kondisi jalan di desanya memang tidak semuanya dalam kondisi baik, bahkan ada yang lebih parah dari yang diberitakan.

"Begitulah jalan di kami, selain itu ada juga yang lebih parah. Kata siapa? Harus jelas sumbernya, karena di desa ini banyak lawan politik saya. Maksudnya, katanya ujung-ujungnya ternyata fitnah. Tidak ada pembebasan, saya tidak pernah lihat jalan itu digali. Saya sering lewat di sana, malah malu kalau ada yang menyebutkan hal tersebut," ujar Aliudin.

Aliudin juga menyayangkan pemberitaan yang menurutnya tidak sesuai dengan fakta. Ia bahkan menilai berita tersebut dapat menggiring opini publik secara tidak benar.

"Kenapa baru sekarang masalah ini dipermasalahkan? Terima kasih atas beritanya meskipun mengiring opini publik yang tidak benar alias fitnah. Semoga ini menjadi penggugur dosa saya, kalau itu kenyataan. Namun, jika itu fitnah, berbicara atau menulis sesuatu yang tidak sesuai kenyataan adalah hal yang lebih kejam daripada pembunuhan. Itu membunuh karakter seseorang," tambahnya.

Tak hanya itu, ia juga memberikan pesan tegas kepada pihak yang menulis berita tersebut.

"Semoga Allah memberikan kesadaran dan taubat kepada yang menulis ini, sebelum hidupnya berantakan. Semoga kita semua bisa bertaubat sebelum ajal datang," pungkasnya.

Sementara itu, dari pihak lain, Wakil Ketua BPPKB Cirinten, Rohim, turut menanggapi persoalan ini. Ia mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera bersurat secara resmi kepada Kepala Desa Mekarmanik untuk meminta klarifikasi terkait dugaan pengabaian kondisi jalan serta perlakuan berlebihan terhadap awak media.

"Kami akan segera bersurat kepada Kepala Desa karena hal ini sudah terlalu berlebihan," tegas Rohim.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut mengenai tindak lanjut dari pemerintah desa terkait kondisi jalan yang dikeluhkan warga. Warga berharap ada solusi nyata agar akses jalan di wilayah tersebut segera mendapatkan perbaikan yang layak.



• ZuL 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro