Headline News

Lahan Bekas Puskesmas di Bandung Disulap Jadi Parkiran Bus dan Truk, Pejabat Terkait Bungkam!


Foto : Lahan bekas Puskesmas Kopo Bihbul yang kini menjadi garasi kendaraan angkutan. 

Nuansa Metro - Bandung | Sebuah pemandangan tak lazim terlihat di Jalan Kopo Bihbul, Desa Margahayu Tengah, Kabupaten Bandung. Lahan bekas Puskesmas Kopo Bihbul yang telah lama terbengkalai kini berubah fungsi menjadi garasi kendaraan angkutan seperti bus dan truk pengangkut barang. 

Pergantian fungsi lahan ini telah berlangsung cukup lama, tepatnya sejak puskesmas tersebut dipindahkan ke wilayah Desa Sayati pada tahun 2023.

Awalnya, bangunan puskesmas lama dibongkar sekitar tahun 2020-2021, di tengah pandemi COVID-19. Namun hingga kini, lahan tersebut seolah dibiarkan tanpa kejelasan terkait pemanfaatannya. 

Tidak hanya digunakan sebagai tempat parkir kendaraan besar, lokasi ini bahkan pernah menjadi tempat penitipan hewan kurban saat menjelang Idul Adha. 

Sayangnya, kondisi lahan tampak tidak terawat, dengan tumpukan sampah yang berserakan di beberapa sudut.

Pihak Terkait Enggan Berkomentar

Untuk mendapatkan kejelasan, tim media mencoba mengonfirmasi status lahan ini kepada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (Disperkimtam) Kabupaten Bandung. 

Namun, salah satu pegawai Disperkimtam, Ibu Eti, enggan memberikan komentar terkait apakah lahan ini disewakan, dihibahkan, atau ada pihak tertentu yang mengelolanya secara tidak resmi. 

Ia justru menyarankan agar media menemui pihak Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD).

Saat ditemui, perwakilan BKAD, Ibu Kristin, juga memilih untuk tidak memberikan keterangan. Ia mengaku baru mengetahui bahwa lahan tersebut telah berubah fungsi menjadi tempat parkir kendaraan. 

Kristin pun menyarankan agar pertanyaan ini diajukan kepada Kepala Bidang (Kabid) yang saat itu sedang tidak berada di tempat.

Tak ingin berhenti sampai di situ, tim media melanjutkan investigasi ke Kantor Kecamatan Margahayu dan menemui Kanit Satpol PP, Pak Anton, yang memiliki wewenang dalam penegakan peraturan daerah.

Namun, ia pun tidak mengetahui secara pasti status lahan tersebut dan menyarankan agar bertanya langsung kepada pengurus RW setempat.

Ada Apa dengan Aset Pemerintah Ini?

Hingga berita ini ditulis, belum ada jawaban yang pasti mengenai status lahan bekas Puskesmas Kopo Bihbul. Jika lahan ini memang disewakan, seharusnya ada pemasukan bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bandung. 

Namun, jika lahan ini dibiarkan begitu saja tanpa pengelolaan yang jelas, maka muncul pertanyaan besar: mengapa aset pemerintah tidak dimanfaatkan secara optimal?

Sikap tertutup dari pejabat terkait semakin menambah tanda tanya. Apakah ada pihak tertentu yang diuntungkan dalam pemanfaatan lahan ini? Ataukah hanya sekadar kelalaian dalam pengelolaan aset daerah?

Masyarakat tentu berhak mengetahui kejelasan status lahan ini, mengingat aset pemerintah seharusnya dikelola dengan transparan dan memberikan manfaat bagi kepentingan umum.

Sampai saat ini, teka-teki soal lahan bekas puskesmas ini masih belum terjawab. Tim media akan terus menggali informasi lebih lanjut untuk mendapatkan kepastian mengenai masa depan lahan yang kini terabaikan tersebut.



• Jay 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro