Headline News

Serap Aspirasi Warga, Anggota DPRD Karawang Dian Salwirani Gelar Reses di Tiga Desa


Foto : Anggota DPRD kabupaten Karawang Dian Salwirani saat reses di desa Telukbango 

Nuansa Metro - Karawang | Anggota DPRD Kabupaten Karawang dari Fraksi Nasdem, Dian Salwirani, menggelar reses di tiga desa, yaitu Desa Telukbango (Kecamatan Batujaya), serta Desa Sumurlaban dan Desa Srikamulyan (Kecamatan Tirtajaya), pada Rabu (12/2). 

Dalam pertemuan ini, Dian mendengarkan berbagai aspirasi masyarakat terkait persoalan banjir, pertanian, perbaikan infrastruktur, hingga program UMKM dan magang ke Jepang.

Warga Keluhkan Banjir dan Infrastruktur

Di Desa Telukbango, Kepala Desa Subur menyampaikan bahwa banjir masih menjadi masalah utama bagi warga. Menurutnya, usulan pembangunan sifon pembuangan air sudah diajukan, namun hingga kini belum direalisasikan.

“Kami berharap, melalui Ibu Dian, pembangunan sifon ini bisa segera terealisasi. Selain itu, ada juga masalah perbaikan rumah dan jalan yang sangat dibutuhkan masyarakat,” ujar Subur.

Lili, Ketua Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani), juga mengutarakan keprihatinannya terhadap banjir yang berdampak langsung pada lahan pertanian. Ia berharap adanya perhatian lebih terhadap saluran air yang kurang berfungsi dengan baik.

“Saluran pembuangan air perlu diperbaiki agar sawah tidak tergenang. Kami juga meminta bantuan traktor dan pompa air untuk membantu petani dalam mengatasi masalah ini,” kata Lili.

Menanggapi keluhan tersebut, Dian Salwirani menegaskan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah serta instansi terkait guna mencari solusi terbaik.

“Kami akan mengupayakan perbaikan saluran pembuangan air. Untuk program rumah tidak layak huni (rutilahu), kami siap membantu selama persyaratan administrasi yang dibutuhkan telah terpenuhi,” jelasnya.

Permodalan UMKM dan Magang ke Jepang

Di Desa Sumurlaban, seorang warga bernama Muhtadin mengusulkan adanya kemudahan dalam mengakses program bantuan UMKM. Menurutnya, masih banyak pelaku usaha kecil yang kesulitan mendapatkan modal, sehingga terpaksa mengandalkan pinjaman dari lembaga nonformal seperti bank "emok".

Dian menjelaskan bahwa pemerintah telah menyediakan bantuan dalam bentuk barang melalui Dinas Koperasi dan UMKM. Selain itu, pelaku usaha yang terdaftar dalam program ini akan mendapatkan pendampingan dan pengawasan agar bisnisnya dapat berkembang dengan baik.

“Pelaku usaha bisa mendaftar dan mengajukan bantuan yang dibutuhkan. Pemerintah akan mendukung selama persyaratannya terpenuhi,” ujar Dian.

Melalui reses ini, Dian berharap dapat menyalurkan aspirasi masyarakat kepada pemerintah daerah, sehingga kebijakan yang dibuat benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga. Ia menegaskan komitmennya untuk terus memperjuangkan kepentingan masyarakat, terutama dalam bidang infrastruktur, pertanian, dan ekonomi rakyat.


• Irfan 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro