Nuansa Metro - Bandung | Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi, menegaskan komitmennya untuk menindak tegas praktik penambangan ilegal di wilayahnya. Dalam pernyataannya, Dedi menyatakan bahwa seorang pemimpin harus berani menghadapi tantangan besar, terutama dalam menertibkan aktivitas yang merugikan negara dan merusak lingkungan.
“Kalau penuh rasa takut, jangan jadi pemimpin. Di rumah saja,” ujar Dedi dengan tegas, menekankan pentingnya keberanian dalam menegakkan hukum.
Sebagai langkah konkret, Dedi berencana menerapkan pendekatan hukum yang lebih luas dengan tidak hanya mengacu pada Undang-Undang Pertambangan, tetapi juga menggunakan Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).
Ia menilai bahwa banyak pelaku tambang ilegal yang tidak membayar pajak selama bertahun-tahun, sehingga merugikan keuangan negara dalam jumlah besar.
“Tambang ilegal harus bersih. Pendekatannya bukan hanya undang-undang pertambangan, kita ingin melakukan pendekatan UU Tipikor,” jelasnya.
Selain menegakkan hukum, Dedi juga menekankan pentingnya pemulihan lingkungan akibat eksploitasi tambang ilegal. Ia berencana menghitung secara rinci biaya yang diperlukan untuk merehabilitasi area yang telah terdampak.
“Kita harus merecovery lagi. Saya nanti akan hitung itu, berapa ratus miliar atau berapa triliun sih recovery yang diperlukan untuk melakukan recovery terhadap berbagai dampak dari penambangan ilegal,” tambahnya.
Dalam beberapa waktu terakhir, Dedi telah melakukan inspeksi langsung ke sejumlah lokasi tambang ilegal, termasuk di Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang, dan Desa Cibodas, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung.
Hasil temuan di lapangan menunjukkan bahwa banyak izin operasi yang telah kedaluwarsa, namun aktivitas tambang masih terus berlangsung dan menyebabkan kerugian negara hingga triliunan rupiah.
Dedi bertekad membersihkan Jawa Barat dari praktik penambangan ilegal guna menjaga kelestarian lingkungan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Langkah ini menjadi salah satu prioritasnya dalam memimpin provinsi yang memiliki sumber daya alam melimpah, namun juga rentan terhadap eksploitasi yang tidak bertanggung jawab.
Dengan komitmennya yang kuat, masyarakat Jawa Barat menaruh harapan besar agar pemerintah daerah benar-benar mampu memberantas penambangan ilegal dan mengembalikan kelestarian lingkungan demi generasi mendatang.
• Red
0 Komentar