Deli Serdang – Dalam upaya mempererat hubungan dengan insan pers, Bea Cukai Kualanamu menggelar acara santai bertajuk "Ngopi Bareng" di Ruang Andromeda, Kantor Bea Cukai Kualanamu. Acara ini dihadiri oleh sejumlah wartawan yang disambut langsung oleh Kepala Bea Cukai Kualanamu, Moh Zamroni, beserta jajaran pejabatnya.
Dalam suasana penuh keakraban, Moh Zamroni memperkenalkan satu per satu kepala seksi di Bea Cukai Kualanamu kepada para jurnalis yang hadir. Ia menekankan bahwa silaturahmi antara institusi pemerintah dan media sangat penting dalam menjaga hubungan yang harmonis dan saling mendukung.
"Silaturahmi itu penting. Dengan adanya silaturahmi, kita bisa memperpanjang pertemanan sekaligus memperpanjang umur," ujar Zamroni.
Ia juga menegaskan bahwa hubungan antara Bea Cukai dan media bersifat simbiosis mutualisme, di mana kedua pihak saling membutuhkan. Meski memiliki peran yang berbeda, kerja sama yang baik dapat membantu pengelolaan berita dan informasi yang akurat serta profesional.
Selain mempererat hubungan, pertemuan ini juga menjadi kesempatan bagi Bea Cukai Kualanamu untuk menjelaskan tugas pokok dan fungsi mereka dalam pengawasan serta pelayanan di bidang kepabeanan dan cukai.
"Kami berharap rekan-rekan pers dapat mendukung kami dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat, termasuk prestasi dan pencapaian Bea Cukai Kualanamu," tambah Zamroni.
Mewakili insan pers, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Deli Serdang, Heri Siswoyo, mengapresiasi undangan dari Bea Cukai Kualanamu. Menurutnya, acara seperti ini penting untuk menjaga komunikasi yang baik antara pemerintah dan media.
Ia juga menyampaikan harapan agar Bea Cukai Kualanamu selalu melibatkan wartawan dalam konferensi pers, terutama saat ada hasil penindakan yang perlu disampaikan ke publik.
Acara yang berlangsung dalam suasana santai ini diharapkan dapat menjadi awal dari kerja sama yang lebih erat antara Bea Cukai Kualanamu dan insan pers, demi penyampaian informasi yang lebih transparan dan bermanfaat bagi masyarakat.
0 Komentar