Nuansa Metro - Karawang | Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Negeri Kabupaten Karawang menyatakan dukungannya terhadap langkah Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia (AKSI) Jawa Barat dalam audiensi bersama Komisi V DPRD Jawa Barat. Audiensi yang berlangsung pada Kamis (9/1/2025) ini membahas isu strategis, termasuk pengaktifan kembali Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) dan perlindungan hukum bagi pendidik serta tenaga pendidikan.
Sekretaris MKKS SMA Negeri Karawang, Dr. Epul Saepul, S.Pd., M.Pd., menegaskan bahwa dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangat diperlukan untuk merealisasikan kebijakan ini.
“Kami mendukung penuh program AKSI, khususnya terkait aktivasi kembali SPP dan perlindungan hukum bagi pendidik. Regulasi yang baik akan memberikan kenyamanan bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan,” ujar Epul pada Jumat (10/1/2025).
Perlindungan bagi Pendidik dan Transparansi SPP
Salah satu isu utama yang dibahas adalah perlindungan hukum bagi kepala sekolah dan guru. Menurut Epul, banyak pendidik menghadapi tekanan akibat tuduhan tak berdasar, seperti dugaan penyalahgunaan dana BOS. Hal ini kerap menciptakan ketidaknyamanan yang berdampak pada kualitas pendidikan.
“Pendidikan berkualitas hanya bisa tercapai jika para pendidik merasa aman dan terlindungi saat menjalankan tugasnya,” tegas Epul.
Selain itu, usulan aktivasi kembali SPP dinilai menjadi solusi untuk mendukung kebutuhan operasional sekolah yang tidak sepenuhnya tercukupi oleh dana BOS atau BOPD. Namun, MKKS Karawang menekankan pentingnya transparansi agar kebijakan ini tidak menjadi beban bagi masyarakat.
“SPP bisa menjadi jalan keluar untuk menutup kekurangan anggaran, terutama bagi sekolah dengan jumlah siswa sedikit. Namun, penerapannya harus transparan dan akuntabel,” tambahnya.
Komitmen untuk Mutu Pendidikan
Dukungan dari MKKS SMA Negeri Karawang ini mencerminkan komitmen kepala sekolah di Kabupaten Karawang dalam memajukan mutu pendidikan. Dengan regulasi yang mendukung, satuan pendidikan diharapkan dapat lebih fokus pada peningkatan kualitas layanan dan hasil belajar siswa.
“Kami berharap kebijakan yang diusulkan ini dapat segera direalisasikan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan berdaya saing,” pungkas Epul.
Langkah AKSI Jabar bersama MKKS Karawang menjadi wujud nyata kolaborasi berbagai pihak dalam memperjuangkan pendidikan berkualitas bagi generasi muda di Jawa Barat.
• Red
0 Komentar