Ilustrasi Bantuan Provinsi (dok: net)
Nuansa Metro - Karawang | Kepala Desa Jayamakmur, Ujang Junaedi, diduga belum merealisasikan Dana Desa (DD) tahap II tahun anggaran 2024 dan Bantuan Provinsi (Banprov) yang seharusnya digunakan untuk pembangunan infrastruktur. Hal ini diungkapkan Ketua Karang Taruna Desa Jayamakmur, Narwin alias Lembek, yang menyatakan kekecewaannya atas lambannya penanganan masalah tersebut.
“Ketua BPD sudah menyampaikan akan membawa permasalahan ini kepada Kepala Desa, tetapi sampai saat ini belum ada tindak lanjut. Jika hak kami tetap tidak diselesaikan, kami bersama warga akan menggelar aksi demo di kantor desa dan kantor kecamatan,” tegas Narwin seperti dilansir dari delik.co.id pada Kamis (23/1/2025).
Proyek Pembangunan Tertunda
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Jayamakmur, Ade Syaripudin, membenarkan adanya keterlambatan dalam realisasi anggaran Dana Desa tahap II dan Banprov tahun 2024. Salah satu proyek yang terdampak adalah pembangunan turap sepanjang 270 meter dengan anggaran sekitar Rp90 juta, yang baru terealisasi 15 persen.
“Proyek tersebut memang terlambat. Ada rencana untuk melanjutkan pengerjaannya, kemungkinan akan dimulai minggu ini,” jelas Ade.
Proyek lain yang dibiayai oleh Banprov, seperti pembangunan jalan dengan anggaran sekitar Rp80 juta, juga belum dilaksanakan.
“Saya sudah menegur dan mengirimkan surat kepada Kepala Desa agar segera merealisasikan anggaran Dana Desa dan Banprov, apalagi ini sudah memasuki tahun 2025,” tambah Ade.
Ancaman Aksi dari Warga
Narwin bersama Karang Taruna dan warga mengaku kecewa dengan lambannya penyelesaian masalah ini. Mereka menuntut transparansi dan komitmen Kepala Desa dalam merealisasikan anggaran yang seharusnya digunakan untuk kepentingan masyarakat.
“Jika masalah ini terus dibiarkan, kami tidak akan tinggal diam. Aksi demo akan kami lakukan sebagai bentuk protes atas ketidakpedulian pemerintah desa,” pungkas Narwin.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Jayamakmur, Ujang Junaedi, belum memberikan tanggapan terkait tudingan tersebut. Masyarakat berharap pihak desa segera memberikan kejelasan dan menyelesaikan permasalahan ini agar pembangunan di Desa Jayamakmur dapat berjalan sesuai rencana.
• delik/NM
0 Komentar