Headline News

Pembunuhan Siswi SMP di Sergai, Pelaku Ditangkap Usai Berusaha Kabur



Nuansa Metro - Serdang Bedagai |  Tim gabungan Jatanras Polda Sumut dan Polres Serdang Bedagai berhasil mengungkap kasus pembunuhan tragis seorang siswi SMP, Anisa Salsabilla (13), yang jasadnya ditemukan dalam karung goni di kebun sawit. Pelaku, Herli Fadli Nasution alias Nanang (27), berhasil ditangkap pada Minggu (15/12) malam di Desa Pematang Tatal, Kecamatan Perbaungan, setelah sempat berusaha melarikan diri.

Peristiwa ini bermula pada Jumat (13/12) sore sekitar pukul 16.00 WIB, ketika warga Dusun III, Desa Lubuk Saban, menemukan sebuah karung goni mencurigakan yang mengeluarkan bau menyengat di tengah kebun sawit. Safaruddin, salah satu saksi yang tengah mencari keponakannya yang hilang selama dua hari, menjadi orang pertama yang menemukan karung tersebut. Setelah dibuka oleh Tim Inafis Polres Serdang Bedagai, karung itu ternyata berisi jasad seorang remaja yang kemudian diidentifikasi sebagai Anisa Salsabilla.

Polisi bergerak cepat. Olah tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan, dan keterangan dari sejumlah saksi segera dikumpulkan. Proses penyelidikan intensif pun membuahkan hasil dalam waktu singkat. Identitas pelaku terungkap, dan lokasi persembunyiannya di Desa Pematang Tatal berhasil diketahui.

Kapolres Serdang Bedagai, AKBP Jhon Hery Rakutta Sitepu, S.I.K., M.H., mengapresiasi kerja keras tim yang berhasil menangkap tersangka dalam waktu singkat. 

“Kasus ini sangat memilukan dan menjadi perhatian khusus Kapolda Sumut. Seorang siswi SMP dibunuh dengan kejam. Kami akan memastikan pelaku diproses sesuai hukum yang berlaku,” tegasnya.

Penangkapan Dramatis dan Barang Bukt

Saat hendak ditangkap, tersangka sempat berusaha kabur meskipun sudah diberikan tembakan peringatan oleh polisi. Tak ingin pelaku meloloskan diri, petugas akhirnya mengambil tindakan tegas dengan menembak kaki tersangka untuk menghentikan pelariannya.

Dalam penangkapan ini, polisi turut mengamankan sejumlah barang bukti, termasuk dua unit sepeda motor tanpa plat nomor, tali plastik, helm hitam, bambu sepanjang tiga meter, dan karung goni putih yang digunakan dalam aksi keji tersebut. Barang bukti kini diamankan untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai, AKP Donny P. Simatupang, menyatakan bahwa hasil penyelidikan awal mengarah pada motif perampasan barang sebagai alasan pembunuhan. 

“Kami berhasil mengidentifikasi pelaku dan menangkapnya setelah melalui penyelidikan intensif. Mujizat Tuhan, penyelidikan kami menemukan titik terang dengan cepat,” ujar AKP Donny.

Meski demikian, polisi masih mendalami lebih jauh motif serta peran tersangka dalam peristiwa ini, sambil menunggu hasil autopsi korban dari RS Bhayangkara Tebing Tinggi. Pihak keluarga korban telah menyatakan tidak keberatan atas proses autopsi yang dilakukan demi kepentingan penyelidikan.

Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih waspada, sekaligus bukti komitmen kepolisian dalam menangani tindak kejahatan dengan cepat dan tegas. Pelaku kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum, sementara keluarga korban berharap keadilan dapat ditegakkan sepenuhnya.


• Romson Nainggolan 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro