Nuansa Metro - Karawang | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Dr. Cellica Nurahdiana, mengunjungi keluarga korban kecelakaan kerja tragis yang terjadi di PT Monokem Surya, pada Senin (16/12/2024) lalu.
Kecelakaan tersebut menewaskan seorang pekerja, Ade Mubarok, yang akrab disapa Apih Kasur, warga Dusun Bojong Karya 2, Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok, Karawang.
Dalam kunjungan tersebut, Dr. Cellica didampingi oleh Kapolsek Rengasdengklok, Camat Rengasdengklok, jajaran Muspika setempat, perwakilan PT Monokem Surya, serta tokoh pemuda lokal, Agus Ginanjar atau Gin-gin.
Rombongan bertemu langsung dengan keluarga korban untuk menyampaikan belasungkawa sekaligus memastikan hak-hak mereka, termasuk klaim BPJS Ketenagakerjaan, dapat terpenuhi.
“Kami ingin memastikan keluarga korban mendapatkan perhatian khusus, terutama dalam hal kompensasi melalui BPJS Ketenagakerjaan. Ini adalah bentuk penghormatan atas dedikasi almarhum selama bekerja,” ujar Dr. Cellica Nurahdiana saat berbicara kepada keluarga korban.
Selain menyampaikan empati, Dr. Cellica juga memberikan dukungan moril kepada keluarga korban agar tetap tegar menghadapi cobaan ini. Ia berkomitmen untuk mendampingi proses pengurusan hak-hak keluarga korban hingga tuntas.
“Semoga keluarga diberi kekuatan dan kesabaran. Kami akan terus memantau dan membantu proses yang diperlukan agar hak-hak keluarga korban dapat terpenuhi,” tambahnya.
Ade Mubarok, mewakili keluarga korban, menyampaikan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan oleh Dr. Cellica dan pihak-pihak terkait.
“Kami berterima kasih kepada Ibu Dr. Cellica Nurahdiana atas kepedulian dan bantuannya. Dukungan beliau memberikan kami semangat baru untuk menghadapi cobaan ini,” ucapnya kepada media.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperjuangkan hak-hak pekerja dan keluarganya, sekaligus menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya keselamatan kerja di lingkungan perusahaan.
Musibah ini menjadi pelajaran penting bagi pemerintah, perusahaan, dan masyarakat untuk lebih peduli terhadap perlindungan pekerja, terutama dalam memastikan jaminan sosial seperti BPJS Ketenagakerjaan benar-benar dapat memberikan manfaat bagi keluarga yang ditinggalkan.
• Red
0 Komentar