Nuansa Metro - Jakarta | Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) melalui Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri (KTLN) mengadakan Focus Group Discussion (FGD) bertema "Penguatan Koordinasi Empat Pilar Kerja Sama Teknik Luar Negeri" pada Senin (9/12).
Acara ini berlangsung di Ruang Rapat Lantai 2, Gedung Kemensetneg Sayap Timur, dan bertujuan untuk menyamakan pemahaman dalam menyusun kebijakan, regulasi, serta mekanisme koordinasi yang lebih efektif dan efisien dalam kerja sama teknik luar negeri.
FGD ini menghadirkan sejumlah pimpinan dari berbagai instansi terkait, termasuk Kementerian Luar Negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, serta pejabat internal Kemensetneg.
Pentingnya Sinergi Antar-Kementerian
Melalui diskusi ini, Kemensetneg berharap dapat memperkuat koordinasi lintas kementerian dan lembaga demi meningkatkan efektivitas pelaksanaan kerja sama teknik luar negeri. Empat pilar utama yang menjadi fokus diskusi meliputi kebijakan, regulasi, mekanisme koordinasi, dan penguatan kapasitas sumber daya manusia.
"Kegiatan ini sangat penting untuk menyelaraskan pandangan dan menciptakan kerangka kerja yang mendukung pelaksanaan kerja sama teknik luar negeri secara terpadu," ujar perwakilan dari Biro KTLN.
Langkah Strategis dalam Kerja Sama Teknik Luar Negeri
Kerja sama teknik luar negeri memainkan peran kunci dalam mendukung pembangunan nasional melalui transfer pengetahuan, pelatihan, serta bantuan teknis dari berbagai negara mitra. Oleh karena itu, koordinasi yang solid antar-kementerian menjadi langkah strategis untuk memastikan implementasi yang optimal.
FGD ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang aplikatif untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi kerja sama teknik luar negeri, sehingga manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat Indonesia.
Kemensetneg berkomitmen untuk terus mendorong sinergi antar-lembaga demi mendukung pembangunan nasional yang berkelanjutan melalui berbagai program kerja sama teknik internasional.
Sumber : Kemensetneg
0 Komentar