Tim Gabungan Polda Sumut dan Polresta Deli Serdang Berhasil Tangkap Lima Pelaku Begal Sadis, Satu Buron

Nuansa Metro - Deli Serdang |  Tim Jatanras Polda Sumatera Utara dan Team Bringas Satreskrim Polresta Deli Serdang berhasil menangkap lima pelaku begal sadis yang beraksi di kawasan Deli Serdang. Kelima pelaku, yakni S (17), MAF (16), SP alias Bolang (17), DPS (20), dan ES alias T (20), diringkus saat bersembunyi di Kecamatan Lubuk Pakam, Selasa (5/11/2024) pagi.  

Sementara itu, seorang pelaku lainnya berinisial TB, yang berperan sebagai sopir, masih buron dan diduga melarikan diri ke Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).  

Kronologi Kejahatan  

Kasus ini bermula dari laporan korban berinisial AP (19), warga Perumnas Mandala, Kota Medan. Korban dibegal pada Rabu (30/10/2024) sekitar pukul 03.20 WIB di Jalan Arteri Sultan Serdang, Desa Tumpatan, Kecamatan Beringin.  

Para pelaku dengan brutal membacok kepala, tangan, dan perut korban sebelum merampas telepon genggamnya. Akibat luka serius, korban segera dilarikan ke rumah sakit.  

Berdasarkan laporan tersebut, Tim Jatanras Polda Sumut dan Team Bringas Polresta Deli Serdang melakukan penyelidikan intensif. Hasilnya, lima pelaku berhasil ditangkap. Salah satu pelaku, ES alias T, terpaksa ditembak di bagian kaki karena mencoba melawan petugas saat penangkapan.  

Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti berupa satu unit ponsel milik korban, mobil yang digunakan saat aksi, serta dua unit ponsel milik pelaku.  

Dalang Pembegalan  

DPS diduga menjadi otak kejahatan ini. Ia mendanai sewa mobil dengan menggadaikan ponselnya untuk menyewa kendaraan. Pelaku berdalih kepada pemilik rental bahwa mobil tersebut akan digunakan untuk perjalanan wisata ke Berastagi, Kabupaten Tanah Karo.  

TB, yang bertindak sebagai sopir, diduga melarikan diri ke Kepri menggunakan kapal laut sesaat sebelum penangkapan rekan-rekannya.  

Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang, Kompol Risqi Akbar, SIK, M.H, melalui Kanit Pidum Ipda Yasmin Purba, SH, membenarkan penangkapan lima pelaku tersebut. 

"Kami masih melakukan pengembangan untuk menangkap pelaku lainnya dan mengungkap jaringan lebih luas," ujar Yasmin.  

Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat berada di jalan raya pada malam hari. Polisi terus berkomitmen memberantas kejahatan jalanan demi menciptakan rasa aman bagi masyarakat.

• Romson