Nuansa Metro - Bandung | Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri, S.H., M.H., didampingi oleh Aspidum Dr. Halila Rama Purnama, S.H., M.Hum., Asintel Eko Adhyaksono, S.H., M.H., serta jajaran, melakukan kunjungan kerja ke Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung. Kehadiran mereka disambut hangat oleh Pelaksana Harian Kepala Lapas, Endang H., beserta jajarannya.
Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat sinergi antara Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dan Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung dalam memastikan proses rehabilitasi sosial dan pembinaan hukum bagi warga binaan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Kehangatan dan antusiasme dari para warga binaan menambah semarak suasana kunjungan tersebut.
Dalam kunjungannya, Kajati menyaksikan secara langsung berbagai kegiatan pembinaan yang dirancang untuk memberdayakan warga binaan. Program-program pelatihan seperti perkebunan, perikanan, pertanian, kerajinan tangan, salon kecantikan, hingga pembuatan kue dan pastry menjadi sorotan.
Menurut Kajati, keterampilan ini sangat penting untuk memberikan bekal kehidupan yang lebih baik bagi para warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat.
“Saya sangat mengapresiasi kreativitas dan kerja keras warga binaan di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung. Karya-karya yang dihasilkan menunjukkan potensi besar mereka untuk menjadi individu yang lebih mandiri dan produktif,” ujar Kajati dalam sambutannya.
Kajati juga menyempatkan diri untuk memberikan motivasi kepada warga binaan. Ia mengingatkan agar mereka tidak mudah putus asa, tetap semangat dalam menjalani pembinaan, dan terus mengasah kemampuan.
“Jadikan setiap pengalaman sebagai pelajaran berharga untuk melangkah lebih baik ke depan,” pesan Kajati.
Kunjungan ini menegaskan komitmen Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dalam mendukung program pembinaan yang bertujuan menciptakan transformasi positif bagi para warga binaan.
Dengan adanya program-program tersebut, diharapkan mereka dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih siap dan bermanfaat.
Lapas Perempuan Kelas IIA Bandung pun mendapat apresiasi atas keberhasilannya menjalankan program-program pembinaan yang kreatif dan produktif.
Kerja sama yang baik antara berbagai pihak menjadi modal penting untuk memastikan keberhasilan rehabilitasi sosial di lembaga pemasyarakatan.
• Rls/Red
0 Komentar