Nuansa Metro - Jakarta | Sebagai langkah nyata dalam menjaga keamanan dan kondusivitas masyarakat, berbagai organisasi masyarakat (Ormas), alim ulama, tokoh masyarakat, TNI, Polri, dan wartawan bersatu membentuk Gerakan Anti Tawuran dan Narkoba (GENTAR). Acara silaturahmi akbar yang digelar di Sekretariat IKAP dan GENTAR, Warung Betawi Bang Jalil, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (17/11/2024), menjadi momentum penting kelahiran gerakan ini.
Dua tokoh Betawi, Hairul Rizal alias Bang Jalil dan Abdullah Yusuf atau Bang Dul, menjadi inisiator terbentuknya GENTAR. Sebagai penasehat IKAP, Bang Dul menegaskan perlunya gerakan nasional untuk menekan angka tawuran dan peredaran narkoba, yang selama ini kerap merusak tatanan sosial masyarakat.
"Kami memulai dari wilayah hukum Polda Metro Jaya. Kami yakin gerakan ini akan menyebar ke wilayah Polda Banten, Polda Jabar, hingga Polda Jatim. Untuk sekarang, fokus kami adalah sektor wilayah Polda Metro Jaya sebelum mewujudkannya sebagai gerakan nasional," ujar Bang Dul.
Menurutnya, GENTAR lahir dari keprihatinan terhadap seringnya terjadi tawuran antar pelajar dan kelompok masyarakat, yang tak lepas dari pengaruh narkoba, minuman keras, serta kurangnya kontrol orang tua.
"Sebagai pendiri dan pembina, kami hanya memiliki satu tekad, yaitu menjaga kedaulatan rakyat dengan berperan aktif menjaga keamanan wilayah," tambahnya.
Bang Dul juga menjelaskan bahwa pendirian GENTAR mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Ikatan Keluarga Alumni Pelajar Jakarta (IKAP), aparatur pemerintah, TNI, Polri, tokoh ulama, tokoh masyarakat, dan advokat yang peduli terhadap lingkungan mereka.
Sinergi untuk Wilayah Bebas Tawuran dan Narkoba
Ketua Umum GENTAR, Bang Jalil, menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat, TNI, dan Polri untuk menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari tindakan tawuran maupun penyalahgunaan narkoba.
"Acara ini menjadi landasan kuat bagi deklarasi GENTAR. Kehadiran lintas ormas, tokoh masyarakat, ulama, TNI, Polri, serta advokat menunjukkan bahwa penyatuan visi dan misi ini mampu membangun harmoni dan kesiapan dalam menciptakan wilayah yang kondusif," ungkapnya.
Sebagai bentuk komitmen, Bang Jalil akan mendorong adanya nota kesepahaman antara GENTAR, TNI, Polri, dan pemerintah untuk mempercepat implementasi program kerja.
Hadirnya Dukungan Lintas Sektor
Silaturahmi akbar GENTAR turut dihadiri Wakapolsek Pasar Minggu AKP Sri Mulat, Camat Pasar Minggu Arif Wibowo, perwakilan Danramil, serta berbagai Ormas seperti FBR, BPPKB Banten, Jawara Betawi, FPI, FORKABI, dan PP. Tak ketinggalan, sejumlah lembaga kontrol sosial, advokat, serta tokoh ulama dan masyarakat juga memberikan dukungan mereka.
Dengan terjalinnya kerja sama lintas sektor ini, GENTAR diharapkan menjadi gerakan yang mampu menghadirkan solusi konkret untuk mengatasi persoalan tawuran dan narkoba yang meresahkan masyarakat. Bang Jalil menutup acara dengan optimisme bahwa gerakan ini akan menjadi teladan bagi daerah lain di Indonesia.
• Irfan
0 Komentar