Foto : Tim gabungan sedang melakukan pencarian korban banjir bandang di Sibolangit
Nuansa Metro - Sibolangit | Bencana banjir bandang melanda Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, pada Sabtu (23/11), menyebabkan kerusakan parah dan menelan korban jiwa. Hingga kini, tim gabungan masih berupaya mencari dua warga yang hilang, yakni Budi Utama Simanjuntak (30) dan Gerge Barus (48).
Kapolsek Pancur Batu, AKP Dr. Krisnat, bersama personel kepolisian, BPBD, dan warga setempat terus berjuang membersihkan lokasi terdampak sekaligus mencari korban yang diduga tertimbun lumpur tebal akibat derasnya aliran banjir bandang.
“Hari ini, Minggu (24/11), kami fokus melakukan pencarian korban serta pembersihan lokasi. Lumpur tebal menjadi tantangan utama dalam proses ini,” kata AKP Krisnat.
Banjir bandang yang datang secara tiba-tiba tersebut mengakibatkan empat warga meninggal dunia, lima orang luka-luka, serta kerusakan berat pada infrastruktur.
“Empat rumah dan satu gereja hancur diterjang banjir. Sementara itu, dua warga masih hilang hingga saat ini,” ujarnya.
Kondisi jalan yang sebelumnya sempat terputus kini sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan roda empat. Hal ini memastikan kelancaran distribusi logistik menjelang Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
“Lalu lintas sudah kembali normal. Distribusi kotak suara tidak mengalami kendala karena akses jalan telah pulih,” tambahnya.
Meski situasi perlahan membaik, upaya pencarian korban dan pemulihan lingkungan akan terus dilanjutkan hingga kondisi benar-benar stabil. Pemerintah daerah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan.
• Romson Nainggolan
0 Komentar