Nuansa Metro - Jakarta | Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Dunia hiburan Tanah Air kembali berduka atas kepergian Muhaedi Mahesa, atau yang akrab disapa dengan Medi Kalong. Sosok yang dikenal sebagai legenda Kaliawi ini meninggal dunia pada Jumat, 18 Oktober 2024 di Jakarta. Kabar duka ini tersebar luas melalui pesan berantai di berbagai grup WhatsApp dan menjadi berita mengharukan bagi banyak pihak yang mengenalnya.
Medi Kalong memiliki jejak perjalanan hidup yang penuh warna. Pada era 1980 hingga 1990-an, ia dikenal sebagai jawara yang dihormati di wilayah Tanjungkarang hingga Telukbetung. Ketampanan dan keberaniannya membuat namanya terkenal, khususnya di kalangan komunitas pasar dan hiburan malam di daerah tersebut. Puncak ketenarannya terjadi ketika namanya mencuat dalam kasus perselisihan antara kelompok Arsyad dan Andi Abdi Motor, yang kala itu menarik perhatian banyak pihak.
Namun, perjalanan hidup Medi Kalong kemudian mengalami perubahan drastis. Ia meninggalkan kehidupan premannya dan memilih untuk hijrah ke ibu kota. Di Jakarta, Medi Kalong memulai kiprahnya di dunia musik dangdut sebagai penyanyi dan pencipta lagu. Salah satu karya terkenalnya adalah lagu Air Mata Jagoan, yang sempat populer dan membuat namanya dikenal luas di industri musik dangdut. Namun, seiring berjalannya waktu, namanya mulai meredup di tengah hiruk-pikuk kehidupan metropolitan.
Kabar kepergiannya pada Jumat siang tersebut menggugah banyak kenangan bagi mereka yang mengenalnya sebagai seniman, sahabat, dan seorang tokoh yang berpengaruh. Medi Kalong berpulang di usia 75 tahun, sekitar pukul 11.30 WIB, dan jenazahnya dimakamkan di Serang, Banten, pada hari yang sama.
Berbagai pesan belasungkawa mengalir dari rekan-rekan, kerabat, dan penggemarnya. Salah satu pesan yang tersebar berbunyi: "Hari ini dapat lelayu bahwa beliau telah berpulang ke rahmatullah… iya Jumat yang mulia… kang Medi Kalong menghadap Allah SWT. Selamat jalan sang legenda Kaliawi, semoga engkau menjemput ridho Illahi Rabbi, Allahumma firlahu warhamhu wa’afihi wa’fu anhu, Aamiin."
Kehilangan Medi Kalong tidak hanya dirasakan oleh keluarga yang ditinggalkan, tetapi juga oleh dunia hiburan yang pernah diwarnai oleh karya-karya dan perjalanan hidupnya yang penuh liku. Semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran serta ketabahan.
Selamat jalan, Medi Kalong, sang legenda Kaliawi. Karya dan kenangan akan terus hidup di hati para penggemar dan sahabatmu.
• Red