Nuansa Metro - Jakarta | Kapolri kembali melakukan rotasi dan mutasi terhadap sejumlah perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen) Polri. Dalam keputusan yang tertuang dalam Surat Telegram bernomor ST/2098/IX/KEP./2024 hingga ST/2101/IX/KEP./2024, sebanyak 309 personel dipindahtugaskan. Surat tersebut resmi dikeluarkan pada 20 September 2024.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, menyatakan bahwa mutasi dan promosi jabatan merupakan hal yang wajar dalam organisasi Polri. Menurutnya, langkah ini bertujuan untuk memperkuat kinerja serta pelayanan dan perlindungan Polri kepada masyarakat.
“Mutasi dan rotasi adalah proses alamiah dalam organisasi, untuk meningkatkan kinerja dan menjalankan tour of duty area,” ungkap Trunoyudo dalam keterangan resminya, Senin (23/9/2024), seperti dikutip dari laman Humas Polri.
Berikut daftar Kapolda dan Wakapolda yang baru ditunjuk Kapolri:
Kapolda yang Dimutasi:
1. Kapolda Sumsel : Irjen Andi Rian R Djajadi, sebelumnya menjabat Kapolda Sulsel.
2. Kapolda Sulsel : Irjen Yudhiawan Wibisono, sebelumnya Kapolda Sulut.
3. Kapolda Sulut : Irjen Roycke Harry Langie, sebelumnya Kakorbinmas Baharkam Polri.
4. Kapolda NTB : Irjen Hadi Gunawan, sebelumnya Koorsahli Kapolri.
Wakapolda yang Dimutasi:
1. Wakapolda Jatim : Kombes Pasma Royce.
2. Wakapolda Jabar : Kombes Wibowo.
3. Wakapolda Bali : Brigjen I Komang Sandi Arsana.
4. Wakapolda Babel : Brigjen Tony Harsono.
Mutasi ini diyakini dapat meningkatkan profesionalisme serta memperkuat institusi Polri dalam melayani masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Dengan rotasi ini, diharapkan para pejabat yang baru ditunjuk mampu segera menyesuaikan diri dengan tugas dan tantangan di wilayah masing-masing.
Keputusan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk terus memperbaiki kinerja institusi dan memastikan stabilitas serta keamanan di seluruh Indonesia.
• Red