Nuansa Metro - Jakarta | Wakil Jaksa Agung, Feri Wibisono, secara resmi membuka Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Satuan Kerja Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) di Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Feri Wibisono menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada JAM Pidsus, Febri Ardiansyah, beserta jajarannya atas terselenggaranya acara tersebut, 5 Agustus 2024.
FGD kali ini mengusung tema "Konstruksi Pemidanaan Tindak Pidana yang Merugikan Perekonomian Negara" dan menghadirkan sejumlah tokoh serta pakar sebagai narasumber. Diskusi ini menjadi ajang penting dalam memperkuat strategi penegakan hukum, khususnya dalam menangani tindak pidana yang berdampak pada perekonomian negara.
Dalam sambutannya, JAM Pidsus, Febri Ardiansyah, menekankan pentingnya penegakan hukum yang fokus pada pengembalian kerugian keuangan negara akibat tindak pidana korupsi.
"Semoga melalui FGD ini, seluruh satuan kerja di daerah, termasuk Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri, Asisten Pidana Khusus, dan Kepala Seksi Pidana Khusus dapat mengimplementasikan hasil diskusi ini dalam upaya penegakan hukum pemberantasan korupsi," ujar Febri Ardiansyah.
Ketua Komisi Kejaksaan, Pujiyono Suwadi, turut memberikan dukungan terhadap berbagai upaya peningkatan kapasitas dan keilmuan bagi para penyidik pidana khusus dalam penegakan hukum tindak pidana korupsi. Menurut Pujiyono, melalui FGD yang menitikberatkan pada pemulihan kerugian keuangan negara, Kejaksaan berperan penting dalam membantu negara memulihkan kerugian tersebut.
FGD yang dipimpin oleh JAM Pidsus ini dihadiri oleh seluruh Jaksa Agung Muda, Kepala Kejaksaan Tinggi, Asisten Pidana Khusus, serta Kajari yang mengikuti secara daring melalui Zoom Meeting.
Jurnalis : Zul
