Nuansa Metro - Karawang | SMPN 1 Ciampel menerima kunjungan Ketua Saber Pungli Kabupaten Karawang, AKP. Joko Suwito, bersama Sekretaris H. Sujana Ruswana SH. MH. Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan sosialisasi terkait sumbangan dana pendidikan di sekolah tersebut, pada Kamis, 1 Agustus 2024,
Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua Komite Sekolah, H. Sarmo, Kepala Sekolah, Drs. Rois Suryana M. M.Pd., dan Manager Pengelola BOS Disdikpora Karawang, Eko. Dalam pertemuan tersebut, Joko Suwito menjelaskan bahwa kunjungan mereka didasarkan pada undangan dari Ketua Komite dan Kepala Sekolah untuk menghadiri rapat dengan orang tua siswa terkait pembahasan sumbangan.
Joko Suwito menegaskan bahwa segala bentuk pungutan liar (pungli) tidak diperbolehkan. Namun, jika ada orang tua siswa yang bersedia memberikan sumbangan kepada sekolah melalui Komite Sekolah, hal itu diperbolehkan.
"Namanya sumbangan berarti tidak ada paksaan. Sumbangan bisa berupa tenaga, barang, atau uang. Jadi, jika ada orang tua siswa yang ingin memberikan sumbangan di sekolah anaknya, itu boleh saja, sesuai dengan Peraturan Kemendikbud No. 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah," ujar Joko Suwito.
Ia juga menjelaskan bahwa meskipun setiap sekolah menerima Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), jumlah tersebut sering kali tidak mencukupi untuk menunjang kegiatan belajar mengajar.
"Setiap siswa mendapatkan Dana BOS sebesar Rp. 1.100.000 per tahun, yang jika dibagi per bulan hanya Rp. 91.666. Jumlah ini sangat minim, sehingga diperlukan kepedulian dan partisipasi dari para orang tua siswa," tambahnya.
Joko Suwito menekankan bahwa sumbangan ini sifatnya sukarela dan tidak semua orang tua siswa harus membayar.
"Jika ada orang tua siswa yang tidak mampu, tentu mereka akan digratiskan," jelasnya.
Ketua Komite SMPN 1 Ciampel, H. Sarmo, membenarkan adanya iuran sumbangan yang dilakukan oleh pihaknya. Menurutnya, ada beberapa sarana dan prasarana sekolah yang sangat membutuhkan partisipasi dari para orang tua siswa.
"Jika hanya mengandalkan Dana BOS, maka tidak akan mencukupi untuk perbaikan sarana dan prasarana sekolah," terangnya.
Sarmo menjelaskan bahwa sumbangan ini akan digunakan untuk pembangunan pagar sekolah, perbaikan kubah masjid sekolah yang dinilai akan roboh, perbaikan saluran air yang selalu menyebabkan banjir saat hujan, serta perbaikan halaman sekolah.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas kepedulian para orang tua siswa yang telah memberikan sumbangan untuk membantu sarana prasarana sekolah serta memajukan prestasi para siswa.
"Kami sangat menghargai partisipasi dari para orang tua siswa. Semoga kerjasama ini dapat terus berlanjut demi kemajuan sekolah dan prestasi siswa," tutup H. Sarmo.
Jurnalis : Daryadi
