Nuansa Metro - Deli Serdang | Sebuah berita hoaks yang menyasar pribadi Camat Galang, Setyabudi Pane, telah memicu reaksi keras dari berbagai tokoh masyarakat. Berita tersebut diduga bermuatan opini pribadi dan tendensius, memanfaatkan sebuah foto yang diambil pada acara sosialisasi kesehatan. Dalam foto tersebut, terlihat beberapa tokoh masyarakat bersama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Deli Serdang, dr. Asriludin Tambunan, serta Camat Galang.
Foto yang diambil pada Selasa pagi, 20 Agustus 2024, di sebuah ruko, menjadi bahan dasar bagi beberapa oknum media untuk menerbitkan berita yang menyerang Camat Galang. Mereka menuduhnya terlibat dalam politik praktis dan mengaitkan kehadirannya dengan salah satu pasangan bakal calon Kepala Daerah.
Camat Galang, Setyabudi Pane, mengaku terkejut dengan pemberitaan yang beredar.
"Saya kaget sedikit, tapi ya maklum, wartawan kan punya kebebasan untuk membuat berita apa saja. Namun, saya tegaskan bahwa narasi yang dimuat itu tidak benar, murni hoaks. Saat itu, saya hanya menghadiri sosialisasi kesehatan oleh Kepala Dinas Kesehatan," jelas Setyabudi.
Reaksi keras juga datang dari Nurdin Barus, salah satu tokoh masyarakat yang turut hadir dalam acara tersebut. Ia menyatakan bahwa pemberitaan itu sangat merugikan dirinya dan tokoh-tokoh lainnya yang ada di foto tersebut.
"Berita yang memuat narasi tidak benar itu sangat merugikan kami. Kami akan segera melaporkan oknum yang terlibat dalam penyebaran berita ini ke pihak berwajib," tegas Nurdin Barus, yang juga dikenal sebagai wartawan senior di Kecamatan Galang.
Nurdin menambahkan bahwa pihaknya akan melayangkan surat hak jawab sesuai kaidah jurnalistik kepada media-media yang menerbitkan berita tersebut.
"Tindakan membuat dan menyebarkan berita hoaks ini adalah masalah serius. Kami akan membawa kasus ini ke polisi, dan juga melaporkannya ke Dewan Pers," tambah Nurdin.
Acara sosialisasi kesehatan yang diadakan di Kecamatan Galang tersebut sebenarnya bertujuan untuk menyampaikan informasi terkait program kesehatan kepada masyarakat, khususnya mengenai Unreg PBI dan JKN Kesehatan yang sudah tidak aktif, serta bagi masyarakat yang belum memiliki PBI dan JKN Kesehatan. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Asriludin Tambunan, hadir dalam acara tersebut atas undangan tokoh agama setempat, H. Nurdin Barus.
Dengan adanya laporan ke pihak berwenang, para tokoh yang dirugikan berharap agar masalah ini dapat segera diselesaikan dan menjadi pelajaran bagi oknum-oknum yang mencoba menyebarkan informasi palsu untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu.
Jurnalis : Romson Nainggolan