Headline News

BPN Karawang Berikan Penyuluhan Program PTSL Di Desa Karyasari Kecamatan Rengasdengklok


Foto : Tim dari BPN Karawang bersama Pemdes Karysari berikan penyuluhan program PTSL


Nuansa Metro - Karawang |  Penyuluhan dan sosilisasi program pemerintah dari kementrian ATR/BPN Karawang terkait PTSL (pendaptaran tanah sistematis lengkap) untuk desa Karyasari kecamatan Rengasdengklok Karawang Tahun anggaran 2024 berlangsung di aula desa, Rabu (6/3/24).  Hadir dalam penyuluhan tersebut tim PTSL BPN Karawang, Asur Pudian Kades Karyasari, BPD serta para tokoh masyarakat.

Menurut Fikri tim dari BPN Karawang saat dikonpirmasi jurnalis nuansa metro  mengatakan, kegiatan ini merupakan suatu penyuluhan berkaitan tentang pendaptaran tanah sistematis lengkap (PTSL) untuk  anggaran tahun 2024. Desa Karyasari sesuai target awal mendapatkan 1200 bidang tanah darat dan sawah.

Pihaknya sebagai tim PTSL kabupaten Karawang meminta kepada masyrakat agar mempersiapkan tanda batas bidang tanah nya, jangan sampai ada perselisihan batas dan selanjutnya agar persiapkan dokumen termasuk KTP, KK dan surat dokumen tanah.

"Kegiatan ini di pasilitasi oleh pemdes setempat,"  kata Fikri.

"Hari ini pendaptaran sudah bisa dimulai, elesainya sertipikat PTSL ini tergantung penyelesaian proses dukemen dan pemberkasan tanah, kalau sudah clear semuanya, paling lambat akhir tahun ini semua selesai," tambah Fikri.

Sementara itu Kades Karyasari, Asur Pudian menjelaskan, kegiatan ini merupakan suatu penyuluhan tentang adanya program pemerintah terkait PTSL, dan masyarakat agar mengetahui program ini secara transparan dan masyarakat tak perlu khawatir berkaitan dengan pendataan tanah ini. 

Menurut Asur, emdes Karyasari tidak akan memberatkan masyarakat, pihak nya akan selalu berpedoman kepada aturan pemerintah.

Lanjut Asur, didesa Karyasari ini masih banyak tanah yang belum bersertipikat, dan berharap semua tanah darat dan sawah kedepannya memiliki sertipikat.

"Program ini untuk semua masyarakat baik yang mampu dan tidak mampu, sesuai target kurang lebih 1000 bidang tanah. Alhamdulilah dengan adanya penyuluhan ini, masyarakat dapat memahami dengan adanya program PTSL.

Diwaktu yang sama, Ketua BPD desa Karyasari, Abdul Karim menyambut baik dengan adanya program PTSL, karena selama ini untuk desa Karyasari, untuk tanah darat (pemukiman) sudah mencapai 90% bersertipikat dan untuk areal tanah sawah masih belum bersertipikat.


"Ini sangat membantu kepada masyarakat petani, namun hal itu banyak dikeluhkan oleh masyarakat berkaitan program PTSL ini pasalnya program ini di titik beratkan kepada masyarakat yang belum memiliki sertipikat tanahnya dan dokumen yang dimiliki masih surat girik atau AJB saja. Sedangkan masyarakat sementara ini banyak tanah nya  yang bersertipikat sejak tahun 1998 adanya program ajudikasi /prona pada saat itu, sehingga status tanah tersebut sudah banyak  di jual atau di bagikan kepada keluarga nya , mesti ada pemecahan bidang. Sedangkan sesuai ketentuan program PTSL ini tidak diperboleh untuk tanah yang sudah bersertipikat," ungkap Abdul Karim.

"Diharapkan untuk sebatas usulan kepada pemerintah, mudah - mudahan peka dan peduli kepada warganya dengan keluhan seperti itu,"  tandasnya.



• ITO 

0 Komentar

Posting Komentar
© Copyright 2022 - Nuansa Metro