Nuansa Metro - Mataram
Seluruh Jajaran Satuan Brimob Polda NTB Melaksanakan penanaman 1500 pohon Mangrove di pesisir pantai.
Kegiatan ini merupakan salah satu upaya penyelamatan lingkungan, khususnya ekosistem laut dan pantai.
“Secara ekonomi, banyak produk yang bisa dihasilkan dari pohon bakau. Secara ekologi, hutan Mangrove dapat memberikan keseimbangan di kawasan pesisir pantai,” Kata Dansat Brimob NTB Kombes Pol. Komaruz Zaman, S.I.K., MH kepada wartawan.
Kegiatan penanaman mangrove berlangsung di beberapa tempat, di pesisir pantai Skip Ampenan, Kota Mataram, Pantai Candi Manik Sekotong, Sumbawa Besar dan Pantai Kalaki, Bima.
Kegiatan penanaman ini berlangsung serentak Oleh Brimob NTB dari Pulau Lombok sampai Pulau Sumbawa. Senin sore (15/5/2022).
Menurut Komaruz, rusaknya ekosistem pantai merupakan penyebab terjadinya bencana. Penanaman atau reboisasi merupakan salah satu upaya pencegahan.
"Kemarin sudah terjadi banjir, banjir itu bisa dicegah dengan melakukan penanaman atau reboisasi," tuturnya.
Perlu diketahui pohon Mangrove merupakan jenis tumbuhan yang memiliki akar kokoh, Sehingga dapat meredam gelombang besar termasuk tsunami, dan juga untuk melindungi garis pantai dari abrasi, sehingga penanaman mangrove dapat memberikan manfaat untuk Masyarakat khususnya yang tinggal didekat pesisir pantai.
"Hari ini sebanyak 1500 pohon mangrove yang kami tanam, dan kemudian kita akan jaga dan pelihara dengan baik, semoga apa yang kita laksanakan sekarang bisa membuat pantai kita terjaga dengan baik, ekosistem lingkungan laut terjaga dengan baik'' Ucap Komaruz
Lanjutnya, kegiatan penanaman mangrove ini untuk memberikan kesadaran dan meningkatkan kepedulian masyarakat, tentang pentingnya pemulihan lingkungan.
• Jerry