Nuansametro.co.id - Karawang
Lembaga Kajian Gozali Center (GC) menduga adanya praktek Kolusi, Korupsi dan Nepotisme (KKN) dalam proses pengadaan barang dan jasa di Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang.
Menurut Kepala Bidang data dan informasi Lembaga Kajian GC Toni Damanik, dugaan KKN terjadi karena diduga adanya aliran dana Fee Cashback yang diterima oknum pejabat di Disdikpora Kabupaten karawang dari pihak pelaksana pengadaan barang dan jasa atas sebuah program kegiatan.
"Bahwa fakta pengadaan barang atau jasa pemerintah terkait belanja modal personal computer dan peningkatan sarana dan prasarana TIK pendidikan untuk KBM siswa (Lab dan digital study center) pengadaan EDUBOOK PAUD dalam anggaran tahun 2023, diduga adanya fee cashback yang diporeh dari pemenang pekerjaan," ujar Toni Damanik seperti dilansir dari Beritanet.com, Senin (01/05/23).
Menurut Toni, Disdikpora Karawang dinilai tidak transparan dalam proses pemilihan pelaksana kegiatan pengadaan, dan barang yang disediakan apakah sesuai standar spesifikasi yang ditentukan.
"Berdasarkan kajian dan pengalaman GC, menilai kurangnya transparansi dalam proses pemilihan pemenang pekerjaan, serta kaitan barang yang dimaksud apakah sudah sesuai dengan standar yang ditentukan," terangnya.
"Kemudian penentuan penerima manfaat dari belanja pengadaan barang dan jasa, apakah sudah sesuai dengan mekanisme yang berlaku dalam dunia pendidikan," sambung Toni.
Toni juga mempertanyakan terkait siapa pelaksana proyek pembangunan lapangan voly oleh Disdikpora Karawang, yang disinyalir juga berbau KKN pada proses penunjukan pihak ketiga sebagai pelaksana kegiatan.
"Kami juga mempertanyakan siapa pelaksana kegiatan proyek pembangunan lapangan voly di Disdikpora karawang, karena proyek itupun disinyalir jadi proyek bancakan oleh oknum," ungkapnya.
Atas dasar kajian itu, dalam waktu dekat lembaga kajian GC akan melakukan audiensi dengan Disdikpora Kabupaten Karawang.
"Audiensi ini kami anggap sangat penting untuk menghindari dan meluruskan dugaan negatif terhadap kinerja Disdikpora Kabupaten Karawang," pungkasnya.
• BN/ Fan